Ads

Kericuhan Warnai Konser Ramah Tamah HUT ke-79 RI di Kutai Barat


Malam ramah tamah merayakan HUT ke-79 RI di Kutai Barat, yang dimeriahkan oleh penampilan artis Ibu Kota, Nella Kharisma dan Fara Dhilla, berakhir dengan kericuhan yang mencoreng suasana perayaan. Konser yang berlangsung di Alun-Alun Itho, Jalan Komplek Perkantoran Pemkab Kutai Barat pada Minggu malam, 18 Agustus 2024, dimulai dengan penuh antusiasme namun berakhir dengan kekacauan.

Acara hiburan rakyat dimulai dengan penampilan Fara Dhilla pada pukul 19.30 Wita, disusul oleh Nella Kharisma yang naik panggung sekitar pukul 21.30 Wita. Nella Kharisma, yang dikenal dengan hit "Jaran Goyang", membuka penampilannya dengan semangat dan mengingatkan penonton untuk menjaga ketertiban. “Nggak usah ada yang tawuran ya teman-teman, janji ya,” seru Nella dari atas panggung, di mana penonton menjawab dengan seruan “Janji…”

Namun, suasana damai tersebut tidak bertahan lama. Tidak lama setelah Nella Kharisma mulai tampil, sejumlah penonton mulai terlibat dalam aksi melempar botol air, yang semakin lama semakin intens. Meskipun panitia konser telah meminta penonton untuk menjaga ketertiban dan menghentikan aksi tersebut, kericuhan justru semakin meluas.

Petugas keamanan yang berada di lokasi terpaksa turun tangan untuk menangani situasi. Mereka berusaha mengamankan sejumlah orang yang terlibat dalam kericuhan, namun tindakan tersebut tidak cukup untuk meredakan suasana. Akhirnya, panitia terpaksa menghentikan acara untuk mengendalikan situasi dan memastikan keselamatan semua yang hadir.

Sejumlah penonton yang terkena lemparan botol terlihat keluar dari kerumunan dan mencari perlindungan, sementara beberapa orang lainnya terlibat dalam pertengkaran. Kericuhan ini memaksa pihak keamanan untuk mengambil langkah-langkah drastis guna mencegah insiden lebih lanjut.

Pihak panitia dan aparat keamanan belum memberikan keterangan resmi mengenai jumlah korban atau kerusakan yang ditimbulkan akibat kericuhan tersebut. Namun, insiden ini jelas menjadi catatan buruk dalam perayaan malam ramah tamah yang seharusnya menjadi momen penuh kegembiraan dan kebersamaan.

Sebagai tindak lanjut, pihak berwenang di Kutai Barat kemungkinan akan melakukan evaluasi terhadap pengelolaan acara dan keamanan untuk memastikan kejadian serupa tidak terulang di masa depan. Sementara itu, masyarakat diimbau untuk menjaga ketertiban dan menghargai perayaan sebagai bentuk penghormatan terhadap momen-momen penting nasional.

About Kabar Kutai Barat Hari Ini

This is a short description in the author block about the author. You edit it by entering text in the "Biographical Info" field in the user admin panel.

0 Comments:

Posting Komentar